Pondok Pesantren Kempek sebagai salah satu sistem pendidikan yang ada di Indonesia tak luput dari seorang pemimpin yang setiap generasi berganti.
Beberapa dekade terahir ini, Pondok Pesantren Kempek melakukan pergantian kepemimpinan setiap dua tahun sekali. Berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya yang melakuan upgrade masa kepemimpinan setiap tahun. Kenapa bisa demikian?, karena masa jabatan selama satu tahun belum mampu memberikan efek yang begitu terasa, sehingga atas inisiatif salah satu dzurriah Pondok Pesantren Kempek masa jabatan Ketua Pondok Pesantren Kempek di tambah menjadi dua tahun masa jabatan.
Pemilihan Ketua Pondok Pesantren Kempek yang menjabat selama dua tahun ini adalah yang ke ketiga kalinya setelah Lurah Kang Zuhdan Nahya (Periode 2013-2015) dan Kang Muhammad Ismail (Periode 2015-2017).
Pada pertengahan bulan Ramadhan tahun 1438 H / 10 Junu 2017 M, Pondok Pesantren Kempek melaksanakan pesta demokrasi yang akan menentukan kemajuan Pondok Pesantren Kempek pada 2 tahun kedepan dan seterusnya yaitu Pemilihan Ketua Pondok Pesantren Kempek periode 2017 – 2019 M / 1438 – 1440 H.
Pada pemilihan awal ada beberapa nama calon yang tertulis hingga mencapai 9 calon, namun dari beberaa nama calon tersebut tersisihkan menjadi 3 calon yang akan masuk pada pemilihan ahir.
Ketiga calon Ketua Pondok Pesantren Kempek itu adalah, Sdr, Yahya dari Cirebon, Sdr, Ahmad Subhan dari Cirebon, dan Muhammad Sa’duddin dari Indramayu.
Lalu Siapakah yang akan terpilih menjadi ketua Pondok Pesantren Kempek periode 2017 – 2019 M / 1438 – 1440 H?
Saksikan siaran ulang Pemilihan Lurah Pondok Pesantren Kempek periode 2017 – 2019 M / 1438 – 1440 H di bawah ini :
